Orang Yahudi Itu Ya Orang Arab Juga

 


Umat trio Abrahamic (Yahudi, Kristen, dan Islam) selalu bertikai tentang bangsa Israel sebagai umat pilihan tuhan. Ada yg bawa2 sejarah bangsa Israel gak kalah walaupun dikeroyok berkali2 oleh bangsa Arab yg merupakan bukti mereka bangsa istimewa pilihan tuhan. Di sisi lain ada yg bawa2 kitab sucinya yg mengatakan bangsa Israel walaupun awalnya umat pilihan tuhan tapi akhirnya dikutuk tuhan karena membangkang dengan para nabi2 sehingga menjadi bangsa terlaknat.


Tapi sebenarnya siapakah bangsa Israel sesungguhnya ??

Well sebenarnya klo menurut kitab (baik perjanjian lama, perjanjian baru, torah, maupun alquran) orang Israel itu adalah orang2 yg tinggal di wilayah Kanaan kuno.

Nah sedangkan menurut Sains dan penelitian genetik modern orang2 Kanaan kuno itu ya leluhurnya orang2 Arab dan Yahudi modern, alias ARAB DAN YAHUDI ITU SATU RAS. Jadi sebenarnya secara sains, orang arab dan orang yahudi itu sama aja, yg membedakannya cuman keyakinan, agama, adat-istiadat, dan politiknya doang. Bahkan orang arab seputaran libanon dan Yordania itu 90% genetiknya sama seperti genetik bangsa Israel kuno, sedangkan orang arab lainnya mewarisi sekitar 60 % an genetik Israel kuno ini.

Jadi bisa dibilang orang Israel kuno itu ya leluhur bersama orang2 Arab dan Yahudi modern. Atau analogi sederhananya sama kayak melayu Indonesia dan melayu Malaysia, atau kayak Jawa tengah dan Jawa timur, atau kayak Batak Mandailing dan Batak Toba.


Nah sedangkan Israel modern itu beda lagi. Karena sebagian besar orang Israel modern adalah orang Yahudi eropa, mereka walaupun memiliki leluhur yg berasal dari timur tengah, tapi genetic mereka lebih dominan genetic eropa. Bahkan istilah Ashkenazi Jewish (Yahudi Ashkenazi) itu sebenarnya merujuk kepada Yahudi yg hidup di Jerman. Yahudi Jerman ini pada awalnya menyebar dari timur tengah saat masa Holy Roman Empire (Imperium Romawi Suci) sekitar milenium pertama masehi. Maklum pada awalnya Kanaan kan memang dikuasai oleh imperium Romawi, sehingga banyak orang Kanaan akhirnya migrasi ke eropa.

Nantinya mereka hidup lama di eropa sampai puluhan generasi, tapi saat terjadi genosida dan pembantaian sistematis kepada etnis yahudi yg dilakukan oleh NAZl. Etnis keturunan Kanaan ini kembali ke daerah Kanaan yg sekarang dikenal sebagai wilayah Israel modern. Nah inilah yg disebut Yahudi Ashkenazi / Yahudi eropa / Yahudi Jerman. Nah masalahnya karena mereka udah diaspora lama sampai puluhan generasi di eropa maka genetic mereka sebenarnya lebih mirip orang eropa ketimbang orang timur-tengah. Sedangkan Israel asli ya orang2 Arab dan Yahudi timur-tengah yg gak kemana2.

Jadi ya sebenarnya agak konyol klo orang2 Indonesia justru meributkan lebih dukung mana, apakah yahudi atau arab cuman gegara sentimen agama, bahkan sampai kenceng2an urat leher dan baku hantam segala. Padahal Sains jelas menunjukan klo arab dan yahudi itu pada dasarnya sama aja, yg membedakannya cuman doktrin, dogma, agama, dan politik doang.
Sedangkan orang Indonesia jelas gak ada sangkut paut geneticnya dengan mereka.


Penelitian dan jurnal ilmiahnya tentang hal ini bisa kalian baca disene :

 

 

Pemimpin HAMAS Yg Menikmati Kehidupan Mewah Dari Konflik Timur-Tengah


 

Hampir semua orang Indonesia pasti kenal HAMAS, tapi ane yakin cuman sedikit orang Indonesia yg tahu tentang pemimpin HAMAS.

 

 

Banyak orang Indonesia mungkin berfikir pemimpin HAMAS itu berjuang bersama2 rakyat gaza dengan heroik menghadapi agressi militer Israel. Sayangnya pemikiran itu salah besar pemimpin HAMAS seperti Khaled Mashal itu tidak tinggal di gaza, tapi justru tinggal di Qatar.

 

 

Dan kehidupan Khaled Mashal di Qatar ini sendiri bisa di bilang mewah sekali, jauh berbeda dari gambaran kehidupan rakyat palestina yg di gambarkan menderita karena di jajah Israel seperti propaganda HAMAS umumnya.

 

 

Bahkan berbagai sumber mengatakan kekayaan Khaled Mashal sendiri mencapai 2,6 milyar dollar atau sekitar 36 Triliun rupiah. Itu sebabnya Khaled Mashal sendiri bisa hidup mewah lengkap dengan rumah besar di Qatar serta bisa berpergian ke berbagai negara dengan menggunakan pesawat jet pribadi sendiri dan memiliki banyak pengawal.

 

 

Bahkan ironisnya negara yg paling jarang di kunjungi Khaled Mashal justru Palestina sendiri terutama daerah jalur Gaza. Untuk masalah jarangnya pemimpin HAMAS ini mengunjungi gaza karena beralasan takut di bunuh agen intelejen israel Mossad.

 


 

TKP Pengeboman pasar Mahane Yehuda 1997

 

Hal ini ada benarnya tapi nantinya di batalkan Israel : rencana ini bermula pada tahun 1997 lalu saat Khaled Mashal memang mau di bunuh Mossad sebagai tindakan balas dendam karena Khaled Mashal mendalangi peristiwa pengeboman pasar Mahane Yehuda di Israel yg mengakibatkan banyak warga Israel menjadi korban.

 

Bahkan aksi rencana pembunuhan kepada Khaled Mashal oleh agen2 Mossad ini hampir berhasil karena para agen ini sukses menyuntikan racun mematikan kedalam tubuh Khaled Mashal saat dia masih tinggal di Yordania.

 

Tapi nantinya karena tekanan Raja Husein dari Yordania ditambah tekanan oleh presiden Amerika Bill Clinton yg memaksa perdana mentri Israel Benjamin netanyahu untuk memberikan obat penawar racun kepada Khaled Mashal agar perjanjian damai antara Israel dan Palestina tidak berantakan.

 

(karena dengan terbunuhnya salah satu tokoh HAMAS yg merupakan 1 dari 2 kekuatan terbesar di Palestina selaian FATAH (PLO) pasti akan membuat berantakan perjanjian damai antara Israel dan Palestina. Dan kebetukan juga saat itu Yordania menjadi negara penengah konflik Palestina vs Israel, itu sebabnya Khaled Mashal bisa tinggal di Yordania dan di lindungi raja Yordania).

 

Danny Yatom, mantan kepala Mossad

 

Akhirnya kepala Mossad saat itu Danny Yatom terpaksa terbang langsung ke rumah sakit King Hussein Medical Center untuk menyerahkan obat penawar racun bagi Khaled Mashal ini. Dan akhirnya Khaled Mashal selamat dari upaya pembunuhan Mossad ini dan rencana pembunuhan kepada Khaled Mashal di hentikan Israel karena bisa merusak hubungan diplomatik dengan Yordania dan Amerika Serikat.

 

Pemimpin Palestina : Yaser Arafat (kiri), bersama dengan Raja Yordania : King Hussein (tengah), dan Presiden Amerika : Bill Clinton (kanan)

 

Tapi nantinya walaupun udah di tolong oleh Raja Husein dari Yordania dan presiden Amerika Bill Clinton, Khaled Mashal justru melanggar perjanjian agar tidak menggalang kekuatan dan melakukan serangan ke Israel dari Yordania. Hal ini membuat murka Raja Husein dan mengusir Khaled Mashal dari Yordania sekalian. Nantinya Khaled Mashal berpindah ke Qatar dan menjalin hubungan dengan koalisi bulan sabit Syiah Iran dan Qatar, karena HAMAS dan Khaled Mashal udah di blacklist oleh sebagian besar negara2 liga Arab yg Suni seperti Yordania, Mesir, sampai Saudi Arabia karena sering bikin ulah.

 


 

Tapi dari kedekatan Khaled Mashal dengan Iran inilah yg membuat HAMAS semakin kuat karena di dukung oleh roket, uang, serta jaringan militan yg di danai Iran. Itu sebabnya Hamas selalu sohib dengan Hizbullah di Libanon karena sama2 di danai dan dilatih oleh Iran dan Qatar. Tapi selain medapat dana dari Iran Khaled Mashal bersama HAMAS juga menggalang dana dari donasi2 negara2 Islam lainnya dengan menyebarkan propaganda kekejaman militer Israel, walaupun tindakan Israel itu sering kali di picu oleh serangan roket HAMAS duluan ke kota2 Israel.

 

Israel seperti negara lainnya pasti akan membalas semua serangan dari negara lainnya yg menarget penduduknya karena klo tidak dibalas tentunya akan di protes warganya sendiri.

 

Roket Qassam yg biasa di gunakan HAMAS untuk menembaki wilayah Israel

 

Nah dari sini lah di mulainya lingkaran : Hamas serang israel dibales israel → warga sipil gaza meninggal → propaganda di bikin → donasi dari negara lain masuk → beli roket Iran dan sebagian uangnya masuk kantong HAMAS dan pemimpin2nya → ulangi lagi serang israel.

 

Tapi nantinya lingkaran ini mau diputus oleh Arab Saudi dengan mengultimatum Qatar agar menghentikan dukungan kepada para kelompok2 extrimis Suni seperti HAMAS dan TALIBAN (bagi yg gak tahu para pemimpin HAMAS dan TALIBAN itu sebagian besar tinggal di Qatar bukan di Gaza maupun di Afganistan) tapi hal ini di tolak mentah2 oleh Qatar yg membuat ketegangan politik antara Arab Saudi tahun 2017 sampai hari ini.

 

Qatar sendiri sebenarnya negara yg berpijak pada 2 kaki yaitu walaupun anggota liga arab tapi Qatar sendiri dekat dengan Iran karena walaupun mayoritas penduduk Qatar adalah islam suni, tapi para penguasa dan orang2 kayanya (para sheik) adalah kalangan islam syiah. Bahkan dari hubungan aneh suni dan syiah di qatar ini juga mempengaruhi HAMAS yaitu saat liga Arab yg mayoritas negara2 Islam suni mengumumkan kelompok syiah Hizbullah di Libanon sebagai kelompok teroris, penentang terbesarnya adalah HAMAS yg merupakan kelompok extrimis suni.

 

Nah dari kerumitan politik timur tengah inilah Khaled Mashal mendapatkan keuntungan besar dan bisa hidup enak di Qatar. Serta mendapatkan cuan dari Iran sekaligus dari negara2 Islam lainnya seperti Indonesia yg penduduknya banyak gak ngerti kerumitan politik timur tengah tapi dengan lugunya selalu berdonasi dan membela mati2an HAMAS atas nama perjuangan palestina melawan penjajahan Israel.

 


 

Sumur bor :

https://en.wikipedia.org/wiki/Khaled_Mashal

https://en.wikipedia.org/wiki/1997_Mahane_Yehuda_Market_bombings

https://en.wikipedia.org/wiki/Qatar%E2%80%93Saudi_Arabia_

 

https://www.aljazeera.com/program/episode/2013/1/30/kill-him-silently-

https://en.globes.co.il/en/article-the-phenomenal-wealth-of-hamas-

https://edition.cnn.com/2014/10/09/world/meast/khaled-meshaal

https://www.ynetnews.com/articles/0,7340,L-4548202,00.html

https://www.washingtonpost.com/news/worldviews/wp/2015/01/06/

 

https://parstoday.com/id/news/middle_east-i50223-hamas

https://republika.co.id/berita/lyl5l5/hamas-merapat-ke-yordania

https://news.detik.com/internasional/d-3735210/liga-arab-nyatakan

Apakah Wanita Dalam Keluarga Kekalifahan Islam Dan Raja-raja Arab Berpenampilan Tertutup Sepenuhnya (Memakai Burqa) ??


Banyak orang berfikir klo kekalifahan islam dan raja2 Arab itu keluarga perempuannya berpenampilan tertutup penuh (berhijab) layaknya wanita2 berburqa di jaman taliban.
Tapi sebenarnya hal itu kurang tepat karena faktanya baik khalifah Utsmaniyah sampai raja2 dan emir2 Arab itu keluarga mereka berpenampilan cukup modern dan terbuka seperti busana para bangsawan2 eropa, Bahkan Osama bin laden saja yg dianggap fundamentalis dan teroris Islam itu aja tumbuh dalam keluarga yg cukup liberal ala amerika. Paling yg rada2 tertutup untuk pakaian wanitanya justru adalah keluarga ayatollah khomeini yg berasal dari islam Syiah itu dan ini pun gak tertutup sepenuhnya.


Jadi klo ada orang berfikir mau menegakan khilafah atau pemerintahan islam, lalu membikin peraturan wanita harus berpenampilan tertutup yg cuman terlihat matanya saja (pake burqa) … ya ketawain saja, karena mereka itu sebenarnya gak tahu sejarah khilafah dan sejarah kerajaan2 arab yg menjadi indolanya itu.
Di halaman ini ane ambil berbagai photo khalifah, raja2 dan emir2 arab, serta para pemimpin2 islam bahkan sampai fundamentalis islam, penampilan anak perempuan serta istri2 mereka gak tertutup kok bahkan modern seperti orang2 eropa. Bahkan banyak diantara mereka trah langsung keturunan nabi Muhammad seperti raja Yordania, Agha Khan, Ayatollah Khomeini, dll