Di berbagai media Indonesia dan postingan teman2 yg aktivis islami ane lihat bagaimana heroiknya aksi pemboikotan produk Prancis, sebagai bentuk protes mereka karena ucapan presiden Macron kmrn (yg sebenarnya pernyataan ini misleading karena di komporin presiden Turki Erdogan).
Sebenarnya pemboikotan produk Prancis oleh dunia Islam gak masalah, karena ini bentuk demokrasi dan liberalisme global juga (walaupun ane tahu banyak teman2 aktivis islam terutama aliran khilafiah yg benci demokrasi dan liberalisme hahaha 😂) dimana semua orang berhak menyatakan pendapatnya dan ketidaksetujuannya kepada pihak lain, termasuk juga aksi pemboikotan, its fine gk masalah.
Tapi pertanyaanya sekarang apakah boikot dunia Islam itu mempengaruhi ekonomi Prancis seperti yg di gembor2kan media lokal indonesia dan teman2 aktivis islam ??
Ane rasa jawabannya TIDAK.
Karena klo kita bicara dengan data dan fakta statistik, ekonomi prancis itu di topang oleh produk2 yg gak bakal kebeli orang umum, selain karena peruntukannya buat industri skala raksasa juga karena harganya keliwat mahal. Yaitu antara lain :
1. Banyak produk unggulan prancis adalah produk teknologi tinggi seperti permesinan canggih, pesawat terbang, pesawat luar-angkasa, server, Internet, kimia, farmasi, dll yg tidak digunakan orang awam.
2. Selain itu perusahaan terbesar prancis juga adalah perusahaan2 Migas seperti Total, Farmasi seperti Sanofi, Kelistrikan seperti Schneider, Konstruksi seperti Saint-Gobain, Pesawat seperti EADS dan Airbus, dan barang2 Lux seperti Christian Dior, dimana semua hal ini gak bakal dibeli orang awam, paling cuman perusahaan makanan kayak Danone doang yg bisa di beli kebanyakan orang awam dan bisa di boikot.
3. Bahkan klo kita melihat 10 negara yg menjalin kerjasama dagang terbesar dengan Prancis (export), gak ada satupun negara2 dunia Islam. (Bagi yg protes datanya tahun 2016, data export prancis dari 2016 sampai 2019 kmrn tidak banyak berubah)
Jadi dari semua data dan fakta ini sebenarnya boikot produk Prancis yg dilakukan orang2 di negara2 Islam itu sebenarnya gak terlalu berdampak signifikan kepada ekonomi Prancis.
Narasi2 yg muncul seperti Prancis takut di boikot negara2 Islam sehingga menlu prancis meminta negara2 Islam tidak memboikot produk Prancis, sampai dikatakan Prancis akan bangkrut sepenuhnya klo diboikot negara2 Islam, itu sebenarnya narasi bikinan aktivis Islam dan media2 di negara Islam sendiri yg sama sekali gak berpijak pada data dan fakta statistik real.
Sumur biar gak dikata hoax :
https://en.wikipedia.org/wiki/Economy_of_France
https://wits.worldbank.org/CountryProfile/en/Country/FRA/Year/LTST/Summarytext
http://www.worldstopexports.com/frances-top-10-exports/