2 Sudut Pandang Tentang Pengorbanan Anak Oleh Ibrahim


 

Sebenarnya menurut ane pribadi ibadah qurban adalah ibadah yg sangat bagus karena mengajarkan umat islam untuk mengurbankan harta bendanya (ternak) untuk memberi makan atau menolong kaum miskin. Tapi ibadah qurban ini sering kali dilihat dalam 2 sudut pandang yg berbeda hari ini yg sering kali jadi perdebatan sengit di medsos maupun forum2 yaitu :

 


 

1. Dari sudut pandang keyakinana : cerita tentang ismail atau ishaq yg di korbankan Ibrahim (abraham) yg mendasari ibadah qurban sendiri susah di perdebatkan karena dalam ranah keyakinan dan keimanan 3 agama abrahamic seperti Yahudi, Kristen, dan Islam hal ini benar2 terjadi dan ada dalam kitab sucinya masing2, baik di Perjanjian lama, kitab Ibrani, maupun di Alquran.

 

Ya walaupun ada perbedaan pandangan diantara ke 3 umat beragama ini apakah ishaq atau ismail yg di korbankan ?? tapi alur ceritanya sama saja yaitu Ibrahim mendengar suara tuhan yg menyuruh dia menyembelih anaknya sendiri, nantinya ibrahim mengikuti suara tuhan tersebut dan memang mau menyembelih anaknya sendiri, tapi di detik2 akhir menjelang anaknya di gorok ibrahim, Tuhan melalui malaikatnya menghentikannya dan mengganti anak yg mau di qurbankan itu dengan kambing atau domba.

 


 

2. Dari sudut pandang logis : hari ini klo kita baca berita ada seorang bapak yg tiba2 mendengar suara tuhan untuk menyembelih anaknya sendiri, hal itu pastinya kita anggap penyakit kejiwaan Schizophrenia alias gila.

 

Itu sebabnya embahnya dunia phisikiater modern, Prof : Thomas Szasz pernah mengatakan “klo kamu bicara dengan tuhan itu namanya berdoa, tapi klo tuhan bicara dengan kamu itu namanya Schizophrenia (gila)

 

bahkan tokoh new atheis, Christopher Hitchens pernah ngomong “klo saya mendengar tuhan menyuruh saya membunuh anak2 saya, saya akan mengatakan persetan tuhan” karena itu pasti hayalan dan delusi saya.

 


 

Nah apakah cerita Ibrahim (abraham) sebenarnya adalah kasus skizofrenia yg belum di pahami di jaman perunggu dulu, ataukah kejadian dalam cerita Ibrahim (abraham) benar2 terjadi seperti yg dikatakan di kitab ibrani, perjanjian lama, dan Alquran sendiri ??

 

Ane sendiri tidak bisa mengatakan mana yg benar dan mana yg salah, karena ane gak hidup sejaman dengan ibrahim, ane cuman menuliskan 2 sudut pandangan tentang ibrahim dan pengorbanan anaknya yaitu dari sudut pandang yg berbeda. Mana yg benar ?? Hal itu sangat tergantung pandangan kalian masing2 untuk memilihnya, apakah mau menggunakan pendekatan logis ataukah pendekatan keyakinan.

 

 

 

Antara Monster Spagheti Terbang Dan Penyembah Indomie

 


 

Ada yg menanyakan ane apakah ane bodoh atau idiot kok menyembah Indomie bukannya Tuhan ?? well mungkin bagi banyak orang beragama sebenarnya menyembah sesuatu yg bukan tuhan tentunya dianggap sebuah kebodohan dan kekonyolan.

 

Tapi klo kita fikir dengan nalar yg jernih : di dunia ini ada banyak tuhan (klo ane gak salah ada sekitar 5.000 tuhan yg disembah ribuan agama di dunia) jadi akan muncul pertanyaan kritis : tuhan yg mana yg benar ?? gak mungkin dong semua tuhan itu benar ?? atau jangan2 semua tuhan itu salah ?? atau mungkin tuhan itu malah gak ada ??

 

 

Nah pertanyaan-pertanyaan kritis seperti ini tentunya susah di jawab, sama seperti susahnya menjawab ada teko teh yg berputar mengelilingi planet mars karena saking kecilnya objek itu sehingga gak bisa kita lihat pake teropong dari bumi, jadi semua orang bisa menclaim ada teko teh mengorbit planet mars. (ini disebut argument Russell’s teapot yg di populerkan oleh filsuf pemenang nobel sekaligus pendiri pengadilan kejahatan perang international, Bertrand Russell).

 

Jadi karena susah atau hampir gak mungkin di buktikan benar atau salahnya, maka orang bebas untuk meyakini ada atau tidak adanya teko teh yg mengelilingi mars itu, bahkan orang boleh meyakini klo yg mengelilingi planet mars bukan teko tapi panci atau sekardus indomie.

 


 

Hal yg sama pun berlaku dengan konsep tuhan, karena sampai saat ini gak ada yg bisa membuktikan tuhan versi agama mana yg benar dari tuhan agama mana yg salah, atau bahkan cuman membuktikan tuhan beneran ada atau tidak pun masih susah dibuktikan secara empiris dan objektif.

 

Maka orang2 bebas meyakini tuhan versi agama dan keyakinannya sendiri yg paling benar atau sebaliknya meyakini tuhan agama lain tidak benar, bahkan orang2 pun bebas meyakini tuhan versi keyakinanya adalah dewa, adalah indomie, adalah galon aqua, adalah uang, atau sekalian meyakini tuhan gak ada. Semua bebas meyakini pandangannya sendiri2 karena masalah keyakinan adalah ranah private yg gak bisa di campuri dan dipaksakan orang lain.

 

Nah berawal dari logika semacam Russell’s teapot itulah muncul agama2 dan keyakinan baru yg lucu2 macam penyembah Flying Spaghetti Monster dan penyembah google seperti di amerika, atau penyembah indomie seperti di Indonesia.

 

Sederhananya sebenarnya para penyembah Flying Spaghetti Monster, penyembah google ,dan penyembah Indomie tidak benar2 bodoh menyembah indomie ini cuman sebuah satir cerdas tentang eksestensi tuhan yg susah di buktikan kebenarannya selain cuman sebatas claim masing2 umat.

 


 

Bahan tambahan baca  :

https://id.wikipedia.org/wiki/Monster_Spageti_Terbang

https://en.wikipedia.org/wiki/Flying_Spaghetti_Monster

https://www.spaghettimonster.org/

 

 

Adil Sejak Dalam Fikiran Dalam Melihat Demokrasi

Ane dulu adalah pendukung Ahok dan Jokowi yg lumayan militan (mungkin teman2 lama dah tau track record ane dulu heheh), bahkan sampai hari ini ane tetap beranggapan vonis penistaan agama kepada Ahok dulu itu cuman omong kosong politik doang yg digerakan oleh Rizieq cs.

 

Tapi ane sependapat dengan meme dari page ini. Ane juga menolak keras klo Anies di lengserkan oleh pendukung fanatik Ahok dan Jokowi bebal yg masih gak terima klo Anies jadi gubernur Jakarta. Kenapa ?? Karena Anies itu dipilih oleh mayoritas rakyat jakarta sebagai gubernur, yg artinya rakyat jakarta memang lebih menghendaki gubernur mereka adalah Anies bukan Ahok.
Dan pilihan ini harus di hormati sebagai sebuah proses demokrasi yg sah, dimana pemimpin dipilih berdasarkan suara pendukung terbanyak dalam pilkada. Kita gak bisa teriak2 usir HTI dan pendukung khilafah karena mereka anti demokrasi, tapi di sisi lain kita juga gak menghargai proses terpilihnya Anies secara demokrasi.

 

Begitu juga dengan jokowi walaupun ane sekarang berbalik sering mengkritik dan nge-memein Jokowi and PDIP ganks tapi ane menolak sepenuhnya Jokowi di lengserkan sama seperti penolakan ane klo Anies juga dilengserkan. Karena kedua orang ini terpilih jadi pemimpin Indonesia dan Jakarta melalui proses demokrasi yg sah. Sedangkan masalah heboh2 demo 212 yg melengserkan Ahok atau masalah tuduhan Jokowi dan PDIP = PKI itu semua cuman drama dan bualan politik doang, bukan alasan kuat untuk melengserkan mereka berdua.

 

Jadi pada akhirnya walaupun seorang pemimpin yg terpilih tidak kita sukai, tapi tetap kita harus menghargai demokrasi karena demokrasi itu adalah suara rakyat banyak yg sesuai dengan adagium politik lama yg menjadi dasar sebuah negara demokratis yaitu “Vox populis Vox Dei” (suara rakyat banyak, ya suara tuhan (tentunya bagi yg percaya tuhan))

Dear Believer (Bahasa Indonesia)

 

Video ini membuka cakrawala baru kita tentang apa sebenarnya agama dan iman itu. Yg sebenarnya cuman masalah geografi dan keturunan doang.

 

Video ini mungkin bagi beberapa orang beriman fanatik pasti akan dianggap video sesat, video atheist, atau video penghinaan kepada agama, tapi bagi orang2 yg mau berfikir video ini justru sangat masuk akal dan merupakan realitas yg tidak terbantahkan.

 

Video ini sendiri aslinya berjudul : Dear Believer: Why Do You Believe? dan bisa di temukan di link ini versi aslinya : https://www.youtube.com/watch?v=xl_TrvIIcBY

10 Pertanyaan Kontradiksi Antara Agama Kasih Sayang Dan Neraka

 


 

10 Pertanyaan Kontradiksi Antara Agama Kasih Sayang Dan Neraka (edisi Filsafat) :

 

  1. Hampir semua agama mengclaim klo agamanya mengajarkan kasih sayang, tapi kenapa tuhannya menciptakan neraka bagi orang2 yg gak percaya klo agama mereka mengajarkan kasih sayang ??

  2. Agama juga mengajarkan maafkanlah musuh2mu, tapi kenapa tuhan tidak memafkan iblis ??

  3. Agama juga mengajarkan kasihani musuhmu, tapi kenapa tuhan malah memasukan iblis ke neraka ?

  4. Agama juga mengajarkan iblis dan setan adalah mahluk yg menyakiti manusia, tapi kenapa tuhan yg mengazab kaum sodom gomorah, menenggelamkan bumi dan seluruh isinya dalam banjir besar nuh, menghancurkan seluruh mesir karena seorang firaun gak mau tunduk dengan musa, dan menurunkan berbagai azab bagi orang2 sesat ??

  5. Agama juga mengajarkan tuhan pencipta segalanya, tapi kenapa kejahatan, kegelapan, dan keburukan adalah tanggung jawab iblis ??

  6. Agama juga mengajarkan tuhan tidak akan memberi ujian yg melebihi kemampuan umatnya, tapi kenapa ada orang mati karena kelaparan ??

  7. Agama juga melarang hubungan sedarah (incest), tapi kenapa tuhan menciptakan manusia dari keturunan adam dan hawa (eve) yg kawin sedarah ??

  8. Agama juga mengajarkan perdamaian, tapi kenapa banyak ayat2 perang dalam kitab suci ??

  9. Agama juga mengajarkan tuhan mengetahui segalanya termasuk yg terjadi dimasa depan, tapi kenapa tuhan menghukum para pendosa ??

  10. Agama juga mengajarkan tuhan maha segalanya, kenapa tuhan tidak membuat satu agama saja dan malah menghukum orang yg agamanya berbeda ??